AFGHANISTAN (Arrahmah.com) – Rabu pagi sekitar pukul 10.00 waktu setempat, mujahidin Imarah Islam AFghanistan menyerang konvoy suplai makanan milik tentara penjajah AS di provinsi Kunar. Dalam serangan ini, dua truk dibakar oleh mujahidin.
Rabu pagi sekitar pukul 7.00 waktu setempat, mujahidin meledakan dua bom ranjau dengan target patroli berjalan kaki tentara boneka Afghan di distrik Garishk provinsi Helmand. Dala leakan pertama, tiga tentara boneka tewas, ketika para tentara musuh datang untuk mengambil tubuh rekan mereka yang tewas, ledakan kedua terjadi. Ledakan ini membunuh tiga tentara musuh dan melukai tiga lainnya.
Selasa sore, mujahidin Imarah Islam Afghanistan menyerang konvoy tentara boneka Afghan ketika mereka tengah melakukan perjalanan di jalan raya Kabul-Kandahar. Dalam serangan kali ini, tiga kendaraan militer musuh berhasil dihancurkan oleh tembakan RPG, sembilan tentara musuh tewas di tempat. Mujahidin merampas senjata dari para tentara yang tewas.
Selasa pagi sekitar pukul 10.20 waktu setempat, mujahidin Imarah Islam Afghanistan menyerang patroli gabungan tentara boneka Afghan dan tentara penjajah NATO di provinsi Nimroze. Pertempuran sengit berlangsung selama kurang lebih 45 menit, namun jumlah tewas atau terluka dikubu musuh tidak dikonformasikan. Setelah pertempuran, tentara musuh membombardir daerah tersebut, dua mujahid terluka dalam peristiwa ini.
Selasa siang, mujahidin menghancurkan tank milik tentara penjajah NATO dengan bom ranjau di provinsi Kandahar. Ledakan ini juga membunuh seluruh tentara penjajah yang berada di dalamnya.
Selasa pagi, mujahidin meledakan bom yang mereka pasang di sebuah truk yang diparkirkan di dalam Pusat Pelatihan Kepolisian Afghanistan di provinsi Paktia. Ledakan ini membunuh empat polisi boneka, melukai tiga polisi dan menghancurkan perlengkapan militer juga merusak beberapa bagian bangunan. (haninmazaya/arrahmah.com)