AFGHANISTAN (Arrahmah.com) – Minggu siang, mujahidin Imarah Islam Afghanistan menyerang sebuah kendaraan militer milik tentara penjajah Inggris di distrik Musa Qala, provinsi Helmand. Dalam serangan, 7 tentara kafir Inggris tewas di tempat.
Masih di hari yang sama, mujahidin meledakan sebuah bom ranjau menargetkan patroli berjalan kaki tentara kafir Inggris. Peristiwa terjadi di distrik Nawzad, provinsi Helmand. Dalam serangan ini, tiga tentara kafir Inggris tewas dan dua lainnya mengalami luka-luka. Kubu mujahidin tidak mengalami kecelakaan.
Dalam operasi militer lainnya, mujahidin Imarah Islam Afghanistan menyerang kendaraan militer milik tentara penjajah AS di dekat Tarin Kut, pusat provinsi Uruzgan. Serangan kali ini berhasil membunuh 5 tentara teroris AS. Tentara teroris AS membalas serangan mujahidin dan melukai sejumlah perempuan dan anak-anak Afghan di desa tersebut. Mereka juga menangkap tiga sipil di sana. Laporan lainnya mengatakan dalam serangan ini juga tank musuh berhasil dihancurkan melalui ledakan bom ranjau.
Operasi militer lainnya, sejumlah besar tentara kafir AS melancarkan operasi militer di distrik Kajaki, provinsi Helmand. Mereka tiga kali menyerang basis mujahidin namun tidak berhasil membuat kecelakaan di kubu mujahidin. Para tentara laknat tersebut akhirnya membombardir area, menghancurkan empat rumah sipil dan membunuh dua sipil. Operasi ini akhirnya meletuskan pertempuran langsung, dalam pertempuran, seorang mujahid syahid (Insha Allah) dan empat mujahid lainnya mengalami luka-luka. Mujahidin berhasil menghancurkan tank musuh dengan menggunakan bom ranjau dan membunuh lima tentara teroris AS di dalamnya. Dalam ledakan lainnya, satu lagi tank musuh berhasil dihancurkan dan membunuh 7 tentara teroris di dalamnya. Para tentara musuh berhasil dipukul mundur oleh mujahidin.
Sebuah ledakan kuat di daerah Kolak, distrik Zeray, provinsi Kandahar berhasil menghantam sebuah kendaraan militer milik tentara penjajah Kanada saat mereka melakukan patroli di sana. Tujuh tentara kafir Kanada tewas di tempat sebagai hasil dari ledakan. Setelah mendapat serangan, para tentara kafir
Kanada melancarkan tembakan tak pandang bulu ke berbagai arah, mereka membunuh sejumlah sipil Afghan.
(haninmazaya/arrahmah.com)