ISTANBUL (Arrahmah.com) – Sumber berita Turki melaporkan bahwa pada Minggu (18/9/2011), ribuan Muslim berkumpul di Masjid Fatih di jantung kota Istanbul untuk mengikuti upacara pemakaman bagi tiga warga Chechnya yang dibunuh oleh agen khusus Rusia pada Jumat (17/9) setelah melaksanakan sholat Jumat di distrik Zeytinburnu.
Upacara dihadiri oleh keluarga korban, Fetullah Erbas, mantan anggota parlemen Turki dari Partai Saadet, anggota Imkander dan warga Turki lainnya serta warga Chechnya yang berada di Turki.
Belasan jurnalis meliput acara tersebut, karena pembunuhan warga Chechnya ini telah membangkitkan perhatian publik di Turki.
Pihak berwenang Istanbul dan kepolisian menjaga jalannya upacara.
Setelah sholat jenazah dilaksanakan, kaum Muslimin di sana mengangkat spanduk yang menuduh Putin telah melakukan pembunuhan tersebut.
Mereka meneriakkan Takbir dan slogan-slogan lain, seperti “Pembunuh harus dihukum”, “Boneka Kadyrov harus dihukum”, “Syahid adalah kehormatan kami”, “Salam untuk Kaukasus, lanjutkan perlawanan” dan “Muslim bangunlah dan dukung Kaukasus”.
Ketiganya dibunuh menggunakan pistol yang berperedam setelah mereka melaksanakan sholat Jumat. Mereka adalah para pejuang Kaukasus yang pergi ke Turki untuk menerima perawatan medis setelah mengalami luka dalam operasi militer di Chechnya. (haninmazaya/arrahmah.com)