DAMASKUS (Arrahmah.com) – Kebiadaban pasukan rezim Nushairiyah Suriah dan milisi-milisi Syiah tidak hanya ditujukan kepada anak-anak, wanita, orang tua dan orang dewasa muslim Suriah saja. Para tenaga medis yang bekerja untuk misi kemanusiaan pun tak luput dari kekejian mereka.
Dokter Basil Moustafa Suwaid adalah salah satu korban kebiadaban rezim Nushairiyah Suriah terhadap tenaga medis. Ia ditemukan dalam keadaan tewas dengan bekas luka di sekujur tubuhnya.
Dokter Suwaid adalah seorang warga negara Palestina. Ia bekerja sebagai relawan medis pada Hilal Ahmad Suriah (Bulan Sabit Merah Suriah, SRC). Hilal Ahmar Suriah menempatkan dokter Suwaid pada posko medis di kota Artouz Jadid, pesisir Damaskus.
Pasukan rezim Nushairiyah Suriah menangkap dokter Suwaid sejak lebih dari tiga bulan lalu. Ia diseret dan dipenjarakan di ibukota Damaskus. Siksaan demi siksaan keji diterima oleh sang dokter sampai ia meninggal dalam penjara. Mayatnya dilemparkan begitu saja oleh pasukan rezim Nushairiyah Suriah ke pinggir jalan raya.
Pusat Dokumentasi Kekerasan di Suriah (VDC) dalam situs resminya menyebutkan tanggal meninggalnya dokter Suwaid tidak diketahui secara pasti. Koordinasi Dokter Homs (CDH) sendiri menyampaikan ungkapan bela sungkawa melalui situs resminya pada hari pertama Ramadhan tahun ini, Rabu (10/7/2013). Itulah hari diketemukannya jenazah sang dokter. Semoga Allah menerimanya dan menempatkannya pada surga yang tertinggi, Al-Firdaus. (muhibalmajdi/arrahmah.com)