TEL AVIV (Arrahmah.com) – Presiden “Israel” Reuven Rivlin menyerukan aneksasi atau pencaplokan seluruh wilayah Tepi Barat dari Palestina dan mengharuskan pemberian kewarganegaraan bagi semua orang Palestina jika tinggal di “Israel”.
Dalam acara B’Sheva Jerusalem Conference, ia menyerukan aneksasi itu sebagai penerapan kedaulatan “Israel” sesuai hasil Perang Enam Hari tahun 1967.
Rivlin juga mengkritik pernyataan pemerintah AS soal ekspansi pemukiman di tanah Palestina sebagai penghalang perdaaian. Menurutnya ekspansi pemukiman bukan penghalang upaya perdamaian, ia mengklaim itu bagian dari pelaksanaan kedaulatan “Israel”.
Rivlin menambahkan bahwa hasil Perang Enam Hari tahun 1967, “Israel” berdaulat atas wilayah Tepi Barat, Yerusalem Timur, dan Dataran Tinggi Golan.
“Sya, Ruvi Rivlin, percaya bahwa Zion sepenuhnya milik kita. Saya percaya kedaulata Negara ‘Israel’ harus dalam semua blok,” katanya, mengacu pada seluruh wilayah Tepi Barat, lansir Times of Israel. (fath/arrahmah.com)