(Arrahmah.com) – Badai Sandy menghantam wilayah pantai timur AS dan dalam waktu singkat menimbulkan kerusakan hebat. Jalanan patah dan jalur transportasi terputus. Demikian laporan pemerintah negara bagian New Jersey pada Senin (29/10) pukul 17.00 waktu setempat.
Ratusan ribu warga AS telah siap dievakuasi dari wilayah yang terancam badai Sandy di pesisir pantai timur AS. Jutaan warga AS lainnya harus bersiap menghadapi dampak buruk akibat badai Sandy. Pusat Penanggulangan Badai Nasional AS melaporkan badai Sandy disertai tiupan angin dengan kecepatan sangat tinggi, 150 km per jam.
Banjir dan kerusakan parah lainnya dilaporkan melanda wilayah timur pantai AS, termasuk New York, kota dengan populasi penduduk paling padat di AS. Mobil-mobil terhempas angin kencang dan terbawa banjir yang melanda Wall Street, jantung kawasan ekonomi kota New York. Sebuah apartemen empat lantai juga roboh oleh badai dan banjir.
Presiden Barack Obama sendiri menggelar briefing terkait antisipasi dan penangan badai Sandy di Gedung Putih pada Senin (29/10). Obama memerintahkan setiap warga AS untuk mendengarkan dan mematuhi perintah pemerintah local dan negara bagian jika mereka akan dievakuasi.
“Badai ini akan menjadi sebuah angin topan yang besar dan kuat yang melanda seluruh wilayah pantai timur. Saya pikir setiap orang harus mengambil persiapan yang tepat.” kata Obama di depan para wartawan.
Obama menambahkan, “Ini adalah badai yang sangat serius dan ia berpotensial menimbulkan kerusakan yang sangat besar jika rakyat tidak beraksi secara cepat.”
Walikota New York, Michael Bloomberg, telah memerintahkan sekolah-sekolah ditutup pada Senin (29/10). Beberapa wilayah di New York dari City Island, Coney Island sampai Battery Park City dinyatakan berada di bawah mandate evakuasi. Seluruh supermarket dan took juga tutup sejak hari Ahad (28/10).
“Untuk alasan keselamatan, kami juga diperintahkan untuk mengevakuasi sekitar 375 ribu warga yang hidup di area-area ini.”kata Bloomberg.
Badai Sandy mengancam keselamatan 50 juta warga AS yang tinggal di kawasan timur pantai AS, kawasan berpenghuni paling padat di AS. Para pakar badai di AS memperingatkan kerusakan yang ditimbulkan oleh badai Sandy bisa menjangkau daratan AS sejauh 800 mil dari wilayah pantai. Menurut mereka New York berpotensi menjadi wilayah yang mengalami kerusakan paling parah.
Mengantisipasi kehancuran akibat serangan badai Sandy, pemerintah AS sendiri telah mengumumkan kondisi darurat dari negara bagian North Carolina, Virginia, Washington DC, Maryland, Delaware, New Jersey, Pennsylvania, New York hingga Connecticut.
(muhib almajdi/arrahmah.com)