MALAYSIA (Arrahmah.com) – Aksi pemurtadan di Malaysia terus digencarkan dan sekarang berada pada titik yang semakin memprihatinkan, hal ini terungkap dalam sebuah diskusi yang berlangsung di Malaysia beberapa waktu yang lalu yang dilansir oleh Malaysia today.
“Menurut Mufti Perak, Tan Sri Harussaini Zakaria, sekitar 200.000 Melayu Islam telah murtad dan ini adalah jumlah melayu yang murtad tiga tahun yang lalu,” kata Ann Wan Seng dari Persatuan Cina Muslim Malaysia (MACMA).
Beliau menyampaikan hal tersebut dalam sebuah forum yang bertajuk “Islam tergugat: Apa tindakan kita?” yang diselenggarakan oleh organisasi Pembela Islam Malaysia yang dihadiri sekitar 200 peserta dari 35 LSM Islam.
Ann Wan Seng menegaskan bahwa Universitas Malaya pernah menjadi pusat penyebaran agama Kristen ketika beliau masih bekerja di sana pada tahun 1980-an. Petaling Jaya merupakan pusat gerakan Kristen yang giat mengeluarkan risalah Kristen berbahasa Melayu termasuk juga penerbitan Injil dalam Bahasa Melayu sebagai bagaian dari program kristenisasi.
“Kasus melayu yang murtad lebih serius terjadi di wilayah Johor karana terdapat MCA di Singapura.” MCA adalah Persatuan Kristian Melayu. (rasularasy/arrahmah.com)