PHUKET (Arrahmah.com) – Tiga perahu yang memuat warga Muslim Rohingya, laki-laki dan perempuan, telah ditahan di lepas pantai Andaman, Thailand pada Senin (10/12/2012), menurut laporan yang dilansir Phuket Wan.
Dua dari tiga perahu berlabuh di Ko Chang, sebuah pulau yang berada di dekat perbatasan Thailand dan Burma yang menyandang nama yang sama sebagai tujuan wisata di Teluk Thailand.
Sementara perahu ketiga berlabuh di Ko Sinhi, sebuah pulau yang terletak 18 kilometer dari Ranong, sebuah pelabuhan besar di perbatasan Thailand.
Perahu pertama berlabuh di Ko Chang pada pukul 07:00 waktu lokal dengan muatan 170 orang, jumlah yang melebihi batas normal.
Perahu kedua berlabuh pada pukul 09:40 dan yang ketiga tiba di Ko Sinhi pada pukul 11:00. Namun tidak diketahui berapa angka spesifik dari jumlah penumpang di perahu kedua dan ketiga tersebut.
Sumber yang dapat dipercaya mengatakan kepada Phuketwan bahwa ketiga kelompok pengungsi itu ditangkap oleh Angkatan Laut Thailand. Tetapi saat ini belum diketahui di mana mereka berada.
Para pengungsi tersebut diduga berangkat dari pelabuhan Bangladesh atau negara bagian Arakan di mana mereka menderita kekerasan dari warga Buddhis Rakhine.
Mereka adalah sebagian dari sekian banyak warga Rohingya yang melarikan diri ke negeri tetangga dengan tujuan untuk mencari tempat yang aman, tetapi lagi-lagi mereka harus menghadapi aparat perbatasan yang tidak mengizinkan mereka masuk ke negara yang dituju. (siraaj/arrahmah.com)