MOSUL (Arrahmah.com) – Sumber pada kepolisian rezim Syiah Irak propinsi Niniveh melaporkan pada Sabtu (6/7/2013) bahwa seorang perwira dan seorang tentara Irak mengalami cedera parah akibat ledakan sebuah ranjau di timur kota Mosul, 405 kilometer utara ibukota Baghdad.
Sumber itu mengatakan kepada harian Almada Press, “Sebuah ranjau yang ditanam di samping jalan raya kawasan Nabi Yunus, 3 kilometer timur kota Mosul, sore tadi meledak dan menghantam patroli tentara Irak. Ledakan itu mencederai seorang perwira berpangkat kapten dan seorang tentara.”
Sumber menambahkan bahwa pasukan keamanan telah mengevakuasi kedua korban ke rumah sakit untuk menjalani perawatan medis.
Sumber pada kepolisian rezim Syiah Irak propinsi Niniveh juga melaporkan bahwa sebuah ranjau meledak pada Sabtu siang saat kendaraan patroli tentara Irak melintas di jalan raya umum kawasan Himam al-Alil, 15 kilometer selatan kota Mosul. Ledakan itu langsung menewaskan tiga tentara di lokasi kejadian.
Mujahidin Daulah Islam Irak dan Jama’ah Ansharul Islam aktif melakukan operasi jihad di propinsi Niniveh yang mayoritas penduduknya muslim Islam Ahlus Sunnah. Serangan-serangan mujahidin menargetkan para polisi, tentara dan pejabat rezim Syiah Irak yang menjalankan agenda-agenda rezim Syiah Shafawi Iran. (muhibalmajdi/arrahmah.com)