DARA’A (Arrahmah.com) – Mujahidin Jabhah Nushrah menanam dua ranjau untuk menyerang seorang kolonel pasukan rezim Nushairiyah Suriah dan para pengawalnya di kota Bushra, provinsi Dara’a pada Jum’at (11/10/2013). Ranjau pertama gagal meledak dan kolonel itu lolos dari kematian. Namun ranjau kedua sukses meledak dan menewaskan semua pengawal kolonel tersebut.
Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Penjelasan no. 414
Menyerang kolonel pasukan Nushairiyah dan para pengawalnya di kota Bushra – Provinsi Dara’a
Segala puji bagi Allah Yang Maha Merajai lagi Maha Tinggi, Yang telah memerintahkan kita untuk memutuskan perkara di antara manusia dengan keadilan dan mensyariatkan kepada kita untuk melawan penyerangan dengan balasan setimpal. Shalawat dan salam senantiasa dilimpahkan kepada orang yang senantiasa tersenyum lagi ahli berperang, nabi kita Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa salam, juga atas seluruh keluarga dan sahabatnya. Amma ba’du.
Pada hari Jum’at, 6 Dzulhijah 1434 H/11 Oktober 2013 M para ksatria regu ranjau mujahidin Jabhah Nushrah [semoga Allah menjayakannya] di kota Bushra, provinsi Dara’a menanam dua buah ranjau untuk menyerang seorang kolonel pasukan rezim Nushairiyah dan para pengawalnya.
Allah Ta’ala menakdirkan ranjau yang ditanam untuk menargetkan kolonel tersebut tidak meledak sehingga ia lolos dari kematian. Para pengawal kolonel itu kemudian melintas, maka mujahidin meledakkan ranjau kedua sehingga menewaskan mereka semua dan tidak tersisa seorang pun di antara mereka.Segala puji bagi Allah Ta’ala semata.
“Allah Maha Melaksanakan urusan-Nya akan tetapi kebanyakan manusia tidak memahaminya.” (QS. Yusuf [12]: 21)
Jabhah Nushrah
Yayasan Media Al-Manarah al-Baidha’
Jangan melupakan kami dalam doa Anda
Segala puji bagi Allah Rabb seluruh alam
Sabtu, 14 Dzulhijah 1434 H/19 Oktober 2013 M
(muhibalmajdi/arrahmah.com)