JAKARTA (Arrahmah.id) – Mantan Kepala Sekretariat Direktorat Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf, Jay Octa menyoroti urgensi acara Nusantara Bersatu yang digelar di Gelora Bung Karno (GBK).
Menurur Jay, acara tersebut kurang tepat di tengah kondisi bangsa saat ini yang tengah berduka.
“Kami menolak diadakannya acara foya-foya ketika rakyat masih di berduka. Duka pandemi, duka obat anak (gagal ginjal akut), duka bencana, duka kelaparan akibat 3 tahun tidak bisa bekerja dan PHK,” ujar Jay, Jumat (25/11/2022), lansir Sindonews.com.
Jay mengatakan, Presiden Jokowi bukan tipe pemimpin yang suka berfoya-foya sehingga para relawan tidak perlu mengadakan acara di GBK. Apalagi mengumpulkan 200.000 orang dengan hiasan yang megah dan mewah di dalam arena.
“Dari mana anggaran yang digunakan untuk membuat acara sedemikian mewahnya ketika kondisi ekonomi rakyat sedang jatuh, dan konon bakal ada resesi tahun depan,” lanjutnya.
Jay mengingatkan, cerminan kepemimpinan Jokowi dan cita-cita Nawacita bukan seperti itu, yang dimaknai oleh para pendukungnya.
“Apa urgensi acara tersebut. Setahu kita, atas keputusan Menpora, bukannya GBK tidak boleh digunakan untuk acara-acara seperti itu,” jelas Jay.
(ameera/arrahmah.id)