DOHA (Arrahmah.com) – Dana Qatar untuk Pembangunan telah menanggung biaya perawatan 3.020 pasien mata di Jalur Gaza, sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Komite Qatar untuk Rekonstruksi Jalur Gaza, Ahad (15/3/2020).
Pernyataan itu, sebagaimana dilansir MEMO, mengatakan bahwa pembayaran itu merupakan bagian dari hibah $ 2 juta yang dibayarkan kepada Rumah Sakit Mata Saint John Gaza untuk menjaga keberlanjutan layanannya.
Hibah dimulai pada Mei 2019, dan akan berlangsung hingga Mei 2021. Itu mencakup biaya operasi mata dan pemeriksaan lainnya serta perawatan mata.
Hibah tersebut diawasi oleh Komite Qatar untuk Rekonstruksi Gaza sebagai bagian dari dukungan negara Teluk tersebut kepada penduduk Gaza di tengah kebutuhan bantuan yang mendesak.
Duta Besar Mohamed Al Emadi, kepala komite rekonstruksi, mengatakan bahwa ini adalah hibah kedua yang diberikan ke rumah sakit Saint John.
(ameera/arrahmah.com)