RUSIA (Arrahmah.com) – Rusia tidak ada hubungannya dengan serangan siber global besar-besaran, kata Presiden Vladimir Putin pada Senin (15/5/2017), menyerukan konsultasi mendesak untuk melawan para hacker.
Serangan tersebut dimulai pada hari Jum’at dan menyerang bank, rumah sakit dan instansi pemerintah di antara berbagai target lainnya, mengeksploitasi kerentanan yang diketahui pada sistem operasi komputer Microsoft yang lebih tua.
“Sedangkan untuk sumber ancaman ini, pimpinan Microsoft menyatakan hal ini secara langsung, mereka mengatakan bahwa sumber virus tersebut adalah layanan khusus dari Amerika Serikat,” kata Putin.
Putin mengacu pada posting blog akhir pekan oleh presiden Microsoft Brad Smith yang menyatakan bahwa Badan Keamanan Nasional AS telah mengembangkan kode yang digunakan dalam serangan tersebut.
“Ini benar-benar tidak ada hubungannya dengan Rusia,” Putin menambahkan di sela-sela KTT internasional di Beijing. (banan/arrahmah.com)