SANA’A (Arrahmah.com) – Serangan udara yang menggempur ibu kota Yaman telah membunuh puluhan teroris Syiah Houtsi termasuk dua orang komandan, menurut laporan televisi Saudi.
Saluran berita Al-Ekhbariya pada Sabtu (28/4/2018) mengatakan dua komandan Houtsi tewas dalam serangan di Sana’a.
Laporan mengatakan total korban tewas mencapai 38 orang dalam serangan di sebuah gedung kementerian dalam negeri yang dikendalikan Houtsi. Kantor polisi yang berada di dekatnya, yang juga dikendalikan oleh Houtsi juga menjadi target serangan, lansir Al Jazeera.
Kelompok teroris Syiah Houtsi mengonfirmasi serangan udara di Sana’a namun tidak memberikan rincian.
Perang di Yaman antara koalisi pimpinan Saudi dengan Houtsi telah memasuki tahun keempat.
Pada September 2014 Houtsi menduduki ibu kota Sana’a dan terus merebut wilayah ke arah selatan menuju kota terbesar kedua di negara itu, Aden.
Merespon kemajuan Houtsi, koalisi pimpinan Saudi meluncurkan kampanye militer pada Maret 2015 dengan dalih untuk mengalahkan Houtsi dan mengembalikan pemerintahan ke tangan Abd-Rabbu Mansour Hadi yang diakui secara internasional.
Sejak saat itu, lebih dari 16.000 serangan udara diluncurkan di seluruh negeri. Sepertiga dari serangan udara telah menargetkan situs non-militer, dengan setidaknya 1.400 serangan udara menargetkan kawasan pemukiman.
Lebih dari 10.000 orang tewas dan sedikitnya 1.600 sekolah rusak atau hancur selama kampanye militer. (haninmazaya/arrahmah.com)