GAZA (Arrahmah.com) – Lebih dari 44 juta hacker berupaya menyerang situs-situs milik pemerintah penjajah Yahudi sejak Rabu (14/11/2012) ketika tentara penjajah Yahudi memulai serangan udaranya ke Jalur Gaza. Ini dilakukan sebagai bagian dari aksi solidaritas untuk Muslim Palestina.
Menteri Keuangan “Israel”, Yuval Steinitz mengklaim hanya satu upaya yang berhasil namun ia tidak ingin menyebutkan nama website yang diserang itu. Biasanya hanya ada ratusan upaya peretasan dalam sehari terhadap situs “Israel”, tambahnya seperti dilansir arabnews.
Situs-situs milik Perdana Menteri, Presiden dan Menteri Luar Negeri telah ditargetkan.
Serangan berasal dari seluruh dunia dan juga wilayah Palestina.
“Divisi komputer masih terus berusaha memblokir serangan cyber,” ujar Steinitz. “Kami sedang menikmati buah dari investasi kami dalam beberapa tahun terakhir dalam mengembangkan sistem pertahanan komputerisasi,” tambahnya.
Steinitz telah menginstruksikan untuk beroperasi dalam mode darurat untuk melawan upaya melemahkan situs pemerintah.
Negara penjajah Yahudi berusaha merangkul media sosial sebagai alat perang mereka. Pasukan Zionis telah membentuk kehadiran di hampir semua platform yang tersedia saat Mujahid Palestina mulai aktif di Twitter. (haninmazaya/arrahmah.com)