KUALA LUMPUR (Arrahmah.com) – Mondelēz International, produsen cokelat merek terkenal, Toblerone dan Daim, menjelaskan pada Senin (26/12/2016) bahwa bahan yang digunakan dalam kedua produk mereka cocok untuk konsumen Muslim.
Mondelez Malaysia Corporate dan kepala Urusan Pemerintahan, Raja Zalina Raja Safran, mengatakan kedua cokelat ini tidak membawa logo halal karena mereka diproduksi di negara-negara yang tidak memerlukan sertifikasi tersebut.
“Meskipun Toblerone dan Daim diproduksi di negara-negara yang tidak memerlukan sertifikasi halal, produk kami memenuhi persyaratan makanan dari konsumen di seluruh dunia,” seperti tercantum dalam pernyataan resmi Mondelez.
“Kami akan terus bekerja sama dengan otoritas terkait di pasar lokal, termasuk Departemen Pengembangan Islam Malaysia (Jakim) untuk memastikan bahwa produk kami memenuhi persyaratan konsumen Malaysia kami.”
“Semua informasi mengenai bahan dalam Toblerone dan Daim tercantum pada kemasan. Kami mendesak konsumen untuk merujuk pada kemasan.”
Jakim pada 23 Desember mengatakan bahwa dua cokelat populer ini tidak memiliki sertifikasi halal. Direktur Divisi Penghalalan Produk Jakim, Dr Sirajuddin Suhaimee, mengatakan kedua merek ini belum mengajukan permohonan sertifikasi halal dari pihaknya.
Dia pun mengatakan kedua cokelat ini belum memperoleh Sertifikasi Halal Malaysia atau sertifikasi halal luar negeri lainnya yang diakui oleh Jakim. Dia menambahkan bahwa meskipun produk tidak memiliki sertifikasi halal, hal itu tidak membuat produk tersebut haram, atau dilarang di bawah agama. (althaf/arrahmah.com)