RIYADH (Arrahmah.com) – Presiden Yaman, Ali Abdullah Saleh, yang terluka akibat serangan rudal oposisi di istananya belum lama ini, dilaporkan telah berada di Arab Saudi untuk memperoleh penanganan atas cedera yang dideritanya, kutip AFP pada Minggu (5/6/2011).
Ia sampai di Riyadh pada Sabtu tengah malam (4/6).
“Presiden Saleh telah tiba di Riyadh untuk memperoleh perawatan kesehatan, namun ia akan kembali ke Yaman,” kata salah seorang pejabat.
Sementara di Sana’a, sumber dari istana kepresidenan membenarkan keberangkatan Saleh, namun menolak untuk memberikan keterangan lebih lengkap.
Di bawah UU Yaman, Saleh akan digantikan selama ketidakhadirannya oleh wakil presiden, Abdel Rabbo Mansur Hadi.
Saleh menolak untuk menyerahkan kekuasaan yang telah ia pertahankan selama hampir 33 tahun, meskipun ia harus menghadapi aksi protes yang selalu berujung pada kekerasan yang sudah berlangsung selama empat bulan.
Saleh (69) tiba dengan pesawat medis milik Saudi, sementara pesawat kedua membawa anggota keluarnya, kata pejabat Saudi.
Anak tertuanya, Ahmad, panglima Pasukan Elit Republik, tetap tinggal di Yaman. Menurut pihak oposisi, Ahmad sedang mempersiapkan diri untuk menggantikan ayahnya sebelum pemberontakan meletus di Yaman. (althaf/arrahmah.com)