TURKI (Arrahmah.com) – Presiden Recep Tayyip Erdogan telah mengirim pesan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin, menyatakan bahwa dirinya mengutuk serangan ledakan metro yang terjadi pada Senin (3/4/2017) di St. Petersburg, menurut sumber presiden pada Selasa (4/4).
Dalam pesan yang dikirim pada hari Senin, Erdogan mengutuk serangan “mengerikan” yang telah menewaskan sedikitnya 14 orang dan melukai puluhan lainnya, kata sumber itu tanpa menyebut nama karena pembatasan berbicara kepada media.
“Saya ingin menyampaikan bahwa Turki, sebuah negara yang telah melawan terorisme selama bertahun-tahun, berdiri bersama Rusia menentang serangan teror berbahaya ini,” kata Erdogan dalam pesannya.
Presiden Turki juga menyampaikan belasungkawa kepada rakyat Rusia dan kepada keluarga korban serta mengharapkan pemulihan cepat bagi mereka yang terluka.
Menurut Komite Anti-Terorisme Nasional Rusia, ledakan hari Senin terjadi pukul 14:40 waktu setempat saat kereta bawah tanah itu melakukan perjalanan antara Sennaya Ploshchad dan stasiun Institut Teknologi.
Komite Investigasi Rusia kemudian menjelaskan ledakan itu sebagai “serangan teroris”. (banan/arrahmah.com)
