PARIS (Arrahmah.com) – Seorang pria menarik jas yang dikenakan presiden rasis Perancis, Nicolas Sarkozy, dan hampir membuatnya tersungkur ke tengah barisan orang yang menyalaminya.
Insiden ini terjadi pada hari Kamis (30/6/2011) saat Sarkozy mengunjungi kota Brax di bagian barat daya Perancis.
Pria yang berusia 32 tahun dan bekerja sebagai guru di sekolah musik setempat ini langsung diseret ke dalam penjara dan diintrogasi oleh polisi. Saat ini ia ditahan di kantor polisi Agen, juru bicara kepolisian menyatakan.
Dalam sebuah rekaman video, jas yang ia kenakan ditarik saat ia berjabat tangan dengan banyak warga yang berkerumun untuk menyambut Sarkozy dari balik penghalang besi yang sudah terpasang untuk memberi jarak antara sang presiden dengan kerumunan warga.
Sejauh ini belum diketahui alasan guru musik itu menarik Sarkozy.
Sarkozy hendak melakukan pertemuan dengan sejumlah petinggi wilayah setempat selama kunjungannya ke Lot-et-Garronne. (althaf/arrahmah.com)