MOSKOW (Arrahmah.com) – Presiden Palestina Mahmoud Abbas pada Selasa (6/9/2016) mengatakan bahwa ia setuju untuk bertemu dengan Perdana Menteri “Israel” Benjamin Netanyahu di ibukota Moskow sebagai langkah perdamaian yang macet di antara kedua belah pihak.
“Presiden Rusia mengusulkan pertemuan pada 9 September di Moskow dan saya telah menyetujuinya,” kata Abbas dalam konferensi bersama.
Dia mengatakan bahwa Netannyu telah memintanya untuk menunda pertemuan. “Jadi tak ada pertemuan untuk saat ini, ujar Abbas.
Pemimpin Palestina itu juga menegaskan bahwa ia siap untuk bertemu dengan Netanyahu di mana saja.
“Saya hanya peduli tentang pembentukan negara Palestina merdeka dan menjadikan Yerusalem sebagai ibukotanya,” katanya.
Dalam sebuah pernyataan setelah pertemuan, kantor Netanyahu mengatakan bahwa perdana menteri “Israel” selalu siap untuk bertemu dengan Abbas secara langsung dan dan tanpa prasyarat. (fath/arrahmah.com)