JAKARTA (Arrahmah.com) – Ketua Dewan Pimpinan Pusat Bidang Komunikasi dan Hubungan Media Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arwani Thomafi mengatakan, PPP menyeru seluruh pengurus dan kader PPP untuk melaksanakan salat gaib dan qunut Nazilah untuk muslim Rohingya, Myanmar.
Seperti dilansir Antara News, Jakarta, Minggu, Sekretaris Fraksi PPP DPR RI ini menjelaskan salat ini bertujuan untuk mendoakan saudara muslim yang telah meninggal dunia akibat kekerasan di Rohingya agar diterima di sisi Allah dalam keadaan syahid.
Sedangkan qunut nazilah dilakukan Rasululah Muhammad SAW untuk mendoakan para sahabat saat terjadi tragedi Bi’ru Ma’unah yang menewaskan para sahabat beliau. Rasululah menggelarm qunut nazilah sebulan penuh.
“Langkah ini sebagai upaya simultan dengan melakukan aksi nyata seperti upaya diplomasi dan penggalangan bantuan kepada korban tragedi Rohingya yang saat ini tengah diupayakan oleh semua pihak baik pemerintah, DPR maupun masyarakat sipil di tanah air,” kata Arwani.
Salat gaib dan qunut nazilah yang bertepatan dengan Ramadan ini adalah wujud solidaritas kemanusiaan dan solidaritas keislaman.
“Semoga Allah memberi pertolongan kepada saudara kita di Rohingnya agar segera keluar dari persoalan yang menimpa,” harap Arwani.
Beberapa waktu lalu terjadi pembantaian warga muslim Rohingya di Arkana, Myanmar. Kasus ini menjadi perhatian pemerintah Indonesia dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah mengirim surat kepada pemerintah Myanmar guna menyelesaikan masalah tersebut. (bilal/arrahmah.com)