JAKARTA (Arrahmah.id) – Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi Partai NasDem Irma Suryani mendesak agar UD Sentosa Seal, dapat membayarkan gaji karyawan yang telah dipotong karena alasan ibadah salat Jumat.
“Terkait perusahaan yang memotong gaji karyawan karena salah Jumat, pemerintah harus memberikan tindakan tegas pada perusahaan tersebut dengan meminta yang bersangkutan menghentikan tindakan tersebut.
“Dan jika perlu meminta pemilik perusahaan mengembalikan seluruh uang yang sudah dipotong, kepada para karyawan terhitung sejak yang bersangkutan melalukan pemotongan,” ujar Irma kepada inilah.com saat dihubungi di Jakarta, dikutip Sabtu (19/4/2025).
Terkait penahanan ijazah, ia mengaku hal ini adalah fenomena yang aneh, karena seharusnya ijazah asli karyawan tidak perlu diberikan kepada perusahaan saat proses rekrutmen.
“Dan jika itu benar terjadi, perlu dipertanyakan urgensinya dan tentu perusahaan harus mengembalikan ijazah tersebut pada karyawan, karena sejatinya yang dibutuhkan hanya ijazah yang sudah dilegalisir sebagai mana biasa regulasi yang berlaku,” tuturnya.
Tak hanya itu, dirinya juga mengapresiasi langkah Wakil Menteri Tenaga Kerja (Wamenaker) Immanuel Ebenezer atau yang akrab disapa Noel, karena sudah menyidak perusahaan yang melanggar aturan seperti ini, meski pemerintah sedang melakukan efisiensi anggaran.
“Alhamdulilah pak wamen sudah sidak ke perusahaan itu. Saya pribadi mengapresiasi pak wamen, biarpun ada efisiensi anggaran beliau tetap melaksanakan tugasnya dengan baik. Ini perlu dicontoh oleh mitra kerja komisi IX yang tidak mengirim utusan saat rapat kerja reses dengan alasan tidak ada anggaran,” tandasnya.
(ameera/arrahmah.id)