TURKI (Arrahmah.com) – Polisi Turki menangkap saudara Fethullah Gulen, yang dituduh oleh Ankara mendalangi upaya kudeta 15 Juli lalu, menurut media pemerintah Turki, sebagaimana dilansir MEMO pada (3/10/2016).
Kutbettin Gulen, yang dituduh sebagai bagian dari kelompok teror bersenjata, ditahan di rumah seorang kerabatnya di distrik Gaziemir provinsi Izmir barat dan ditempatkan di bawah tahanan pencegahan.
Kutbettin, merupakan saudara pertama Gulen yang ditahan setelah tawaran kudeta gagal, diselidiki oleh kepolisian anti-terorisme.
Fethullah Gulen, mantan sekutu Erdogan yang telah tinggal di pengasingan di AS sejak tahun 1999, dituduh oleh Turki mendalangi kudeta 15 Juli.
Sejak kudeta, pasukan keamanan menangkap sekitar 32.000 orang; di mana Ankara menuntut Gulen diekstradisi. Dia sangat menyangkal keterlibatannya dalam upaya kudeta.
Menurut media negara Turki, Gulen memiliki lima saudara: Seyfullah dan Hasbi, yang sudah meninggal, dan Mesih, Salih dan Kutbettin. Dia juga memiliki dua saudara perempuan, Nurhayat dan Fazilet. Keberadaan mereka saat ini tidak diketahui.
Pemerintah Turki telah setuju untuk memperpanjang keadaan darurat di mana Turki berjuang untuk menghapus “organisasi teroris” setelah terjadinya kudeta bulan Juli, ungkap juru bicara perdana menteri dan juru bicara pemerintah Numan Kurtulmus hari ini.
Berbicara pada konferensi pers setelah pertemuan kabinet, Kurtulmus mengatakan ekstensi akan mulai berlaku pada tanggal 19 Oktober.
(banan/arrahmah.com)
