SINAI (Arrahmah.com) – Pria bersenjata menembak mati seorang polisi boneka Mesir pada Rabu (17/7/2013) di el-Arish, semenanjung Sinai, ujar sumber medis.
Penyerang melepaskan tembakan ke arah polisi yang berdiri di luar kantor polisi di kota utama Sinai utara, sebelum melarikan diri dengan kendaraan mereka.
Polisi tersebut tewas seketika, ujar sumber seperti dilansir Al Arabiya.
Ini merupakan serangan mematikan terbaru yang datang saat tentara Mesir berkumpul untuk melancarkan operasi ofensif terhadap Mujahidin di Sinai.
Sebelumnya, kelompok bersenjata juga menyerang dua pos pemeriksaan keamanan di el Arish, termasuk satu yang berlokasi di bandara, menurut laporan MENA. Tidak ada laporan mengenai korban dalam serangan itu.
Di kota perbatasan Rafah, RPG ditembakkan ke sebuah pos pemeriksaan yang melukai enam polisi, ujar sumber-sumber keamanan.
Bala bantuan militer Mesir tiba di Sinai pada Rabu (17/7) sehari setelah “Israel” memberikan Mesir lampu hijau untuk menyebarkan dua batalion ke wilayah tersebut dengan dalih “memerangi terorisme”.
Sejak kudeta militer yang menggulingkan presiden Mursi, Mujahidin di Sinai melancarkan serangan hampir setiap hari dengan target tentara dan polisi. (haninmazaya/arrahmah.com)