JAKARTA (Arrahmah.com) – Aksi demonstrasi di Depan Gedung DPR Jakarta yang digelar oleh Mahasiswa dan rakyat umum dari kalangan buruh menjadi memanas.
Polisi menembaki Massa dengan puluhan bahkan ratusan gas air mata, seperti yang dilaporkan metro tv, hingga memecah Massa menjadi tiga bagian, sebagian Massa yang mayoritas Mahasiswa mundur ke arah kanan dari Gedung DPR sekitar 500 meter dan rakyat dari kalangan buruh mundur ke arah sebelah kiri dari Gedung DPR.
Massa Mahasiswa yang dipukul mundur dengan water canon dan gas air mata dilaporkan masih bertahan dan masih berjaga-jaga, berdasarkan laporan jurnalis arrahmah.com yang berada di lapangan. Laporan terakhir mengatakan Massa yang berhadap-hadapan dengan pasukan polisi diam sejenak tidak melakukan apapun.
Sementara di posisi Massa buruh, masih terjadi bentrokan dengan polisi hingga saat ini. Polisi masih menembakkan gas air mata ke arah Massa untuk memukul mundur mereka, namum Massa yang bersemangat masih bertahan menghadapi polisi dengan membalas tembakan menggunakan petasan.
Sedangkan di posisi tengah, sebagaian Massa yang terpecah akibat tembakan brutal polisi terjebak di tengah-tengah. Dan mereka masih bertahan dan berjaga-jaga memperhatikan situasi dan kondisi. (siraaj/arrahmah.com)