JAKARTA (Arrahmah.com) – Setelah sebelumnya Mabes polri menyatakan tidak mengizinkan Konser ratu Ilumintai Lady Gaga untuk menggelar Konsernya di Jakarta. Kini Polda Metro Jaya juga menyatakan tidak merekomendasikan Lady Gaga menggelar konser tersebut.
“Kita rekomendasikan ke Mabes Polri untuk tidak dilaksanakan kegiatan konser tersebut,” Kabidhumas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Senin (14/5).
Keputusan itu berdasarkan masukan dari Ketua MUI, Ketua Fraksi PPP di DPR, dan berbagai ormas untuk tidak mengizinkan Lady Gaga mengadakan konser. Mengenai alasannya, Rikwanto mengatakan, Lady Gaga seringkali berpakaian dan bergaya erotis, mengumbar aurat, dan penyuka sesama jenis.
“Mereka menolak konser karena bertentangan dengan budaya bangsa, gerakan erotis, kurang bermoral. Di samping itu kita juga ada UU pornografi,” jelas Rikwanto.
Sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan ketika konser digelar, Rikwanto melihat pelarangan ini bentuk pencegahan positif. Ia tidak menginginkan adanya tindak kerusuhan atau kekerasan yang berakibat fatal.
Dia mengatakan, polisi tidak mempunyai kewajiban memberitahu bahwa acara tersebut tidak diizinkan.
“Pihak penyelenggara tidak membuat laporan pelaksanaan keramaian,” jelasnya.
Adapun konser tersebut direncanakan akan digelar pada Minggu, 3 Juni 2012, di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Seperti diketahui, Lady Gaga adalah seorang penyanyi yang menjadi Robot organisasi rahasia Yahudi Illuminati. Assesoris penampilan Gaga dalam setiap konsernya, secara vulgar menonjolkan lambang illuminati dan paganisme. Illuminati adalah sebuah kelompok Zionis Yahudi yang memiliki hubungan erat dengan Free Masonry kelompok rahasia dan bawah tanah Zionis. Illuminati adalah sekte Luciferian (iblis) yang memiliki arti Sang Pembawa Cahaya dan sekte memiliki misi untuk menghancurkan umat Islam melalui ide pemikiran rusaknya.
Lady Gaga juga merupakan Ratu Iblis Liberal Pemuja Setan. Dalam video klip lagu Alejandro digambarkan Gaga bersatu dengan Tuhan-kaum Nasrani (Yesus). Lalu dia menyalahkan Tuhan, karena Tuhan tidak dapat memenuhi keperluan rohaninya. Akhirnya dia merubah diri dari biarawati menjadi paderi Luciferian (syetan) yang dilambangkan dengan tangan kanan menutup mata kirinya (menjadi bermata satu, lambang Yahudi).
Tak hanya itu, penyanyi haus sex ini juga penyebar Gaya Hidup GAY, LESBIAN dan TRANSGENDER. Salah satu lirik lagu Gaga “Born This Way” yakni : “..No matter gay, straight, or lesbian, transgendered life… I’m on the right track, baby I was born to survive.” (Tidak peduli gay, lurus, lesbian, kehidupan transgender. Saya dijalur yang benar…).
Serta, lady Gaga merupakan Icon Pornoaksi dan Pornografi. Setiap kali aksi konsernya, Lady Gaga tidak lepas dari sensasionalnya. Yakni menampakkan aurat dan meliukkan tarian yang erotis.
Latar belakang inilah, yang membuat umat Islam menolak keras kedatangan Ratu Iblis tersebut untuk mengadakan Konsernya di Jakarta. (bilal/arrahmah.com)