ADDIS ABABA (Arrahmah.com) – Perdana Menteri Abiy Ahmed mengatakan dia telah menjamin pembebasan 1.000 orang Ethiopia dari penjara Saudi.
Dia mengutarakan berita tersebut ketika dia kembali dari Kerajaan.
Satu jam setelah pesawat perdana menteri mendarat di bandara Addis Ababa, sebuah pesawat yang membawa 690 tahanan tiba.
Abiy berbicara tentang pertemuan besar di Millennium Hall di ibu kota yang menggembar-gemborkan kabar baik.
“Kami menuntut pembebasan warganegara kami dan Putra Mahkota [Mohammed bin Salman] menanggapi secara positif,” kata Abiy, memuji kemenangan diplomatik yang diterima delegasinya selama kunjungan dua hari ke negara itu.
Dia menambahkan bahwa dia juga meminta pembebasan taipan Saudi kelahiran Ethiopia, Mohammed Hussein al-Amoudi, yang telah membangun kerajaan bisnis besar di Ethiopia yang mempekerjakan hampir 70.000 orang.
Al-Amoudi termasuk di antara ratusan pangeran dan taipan Saudi yang dipenjara setelah upaya anti-korupsi dan penggelapan Bin Salman.
Mengenai al-Amoudi, perdana menteri mengatakan: “Putra mahkota dan saya mencapai kesepakatan mutlak dan saya yakin dia akan segera dibebaskan.”
Abiy menggambarkan kunjungannya ke Kerajaan sebagai “sangat sukses”.
Warga Ethiopia yang tersisa dari penjara Jeddah dan Jizan diperkirakan tiba di Addis Ababa dalam beberapa hari mendatang. (fath/arrahmah.com)
