SURIAH (Arrahmah.com) – Terjadi ledakan di saluran pipa penyalur minyak ke kilang di kota Homs, Suriah hari Kamis (8/12/2011) . Demikian yang dilaporkan aktivis dan kantor berita resmi Suriah .
Belum ada keterangan jelas siapa yang bertanggungjawab atas peristiwa tersebut. Kelompok hak asasi Suriah yang bermarkas di Inggris mengatakan jaringan pipa itu “dibom” . Sementara itu pemerintah Suriah mengklaim adanya sabotase dari kelompok “terroris” bersenjata yang berada di balik serangan pada infrastruktur perminyakan itu. Seperti yang dilansir Sana.
Belum ada keterangan korban jiwa pada peristiwa tersebut, hanya asap membumbung begitu tebal, sehingga ada warga yang menderita masalah pernafasan. “Saya bisa melihat ibu menutupi anak-anak mereka dengan selimut,” kata seorang warga setempat.
Serangan ketiga pada saluran pipa ini terjadi terjadi pukul satu dini hari waktu setempat, dan api masih nampak menyala hingga siang. Bulan Juli lalu, hal serupa terjdi pada sebuah pipa gas di provinsi timur
Serangan jaringan pipa juga pernah terjadi sebelumnya termasuk di propinsi Deir Ezzor dan di dekat Homs Juli lalu. Produksi minyak Suriah menurun menjadi 120.000 barel per hari dari 340.000 barel per hari sebelum kerusuhan karena menurunnya ekspor akibat sanksi terhadap pemerintahan Presiden Assad, menurut pakar industri seperti dikutip dari AP.Deir al-Zour.
(siraaj/arrahmah.com)