IDLIB (Arrahmah.id) — Sebuah serangan udara rusia memporakporandakan Rumah Sakit Bersalin SAMS di Idlib dan Rumah Sakit Nasional Idlib pada Senin (2/12/2024) sore. dilaporkan setidaknya 3 orang tewas dan belasan lainnya terluka.
Dilansir The Guardian (2/12), relawan sipil White mengatakan serangan udara Rusia juga telah menghantam bebeapa fasilitas kesehatan lainnya. Mereka memprediksi jumlah korban akan meningkat.
Video dari Idlib menunjukkan gumpalan asap mengepul di atas kota, jalan-jalan tertutup abu, dan mobil-mobil terbakar di lingkungan permukiman. Dalam foto yang dibagikan oleh White Helmets, tumpukan puing dan semen terlihat di sebuah kawah di halaman rumah sakit.
“Tidak ada yang siap menghadapi pemboman dalam skala ini di wilayah yang begitu luas,” kata Ismail Alabdullah, dari White Helmets.
“Baru saja terjadi serangan terhadap rumah sakit kota di Idlib. Dua orang meninggal karena menyebabkan pasokan oksigen ke rumah sakit terputus.”
Rusia, bersama dengan Iran, merupakan pendukung utama Bashar Assad dan telah ikut serta dalam perang saudara Suriah hampir satu dekade lalu.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Esmaeil Baqaeil, mengatakan kepada wartawan pada hari Senin bahwa Teheran akan terus mengerahkan personel militer untuk mendukung Damaskus. (hanoum/arrahmah.id)