RAQQA (Arrahmah.com) – Sehari setelah Mujahidin Suriah mengambil alih kendali kota Raqqa dari tangan rezim Bashar Assad pada Senin (4/3/2013), pesawat-pesawat rezim Assad membombardir kota tersebut.
Menurut pengakuan seorang warga, seperti dilansir Al Arabiya, 60 roket dijatuhkan ke kota tersebut.
“Pusat kota dimbombardir oleh pesawat-pesawat. Saya menghitung 60 roket,” katanya. Dia menambahkan bahwa rumah-rumah sakit yang sedang mempunyai program donasi darah termasuk target pemboman.
Serangan ini terjadi setelah Tentara Pembebasan Suriah (FSA) mengumumkan penangkapan gubernur Raqqa dan seorang pejabat Partai Baath di kota tersebut yang telah dikuasai Mujahidin.
Dalam sebuah video yang diposting di Youtube oleh pihak oposisi menunukkan Mujahidin mengelilingi dua pria yang salah satunya adalah gubernur Raqqa Hussein Jalali.
Saat kota tersebut dibebaskan oleh Mujahidin, warga menghancurkan patung Hafez al-Assad (ayah Bashar al-Assad), terlihat dalam sebuah video amatir yang diunggah oleh aktivis Suriah.
Dalam insiden terpisah, sempat terjadi perang kecil di Irak di mana dilaporkan sekelompok pria bersenjata menghadang gerombolan tentara rezim Suriah serta pegawai negeri, menewaskan lebih dari 40 dari mereka saat mereka sedang melarikan diri dari Suriah pekan lalu, menurut laporan Al Arabiya.
Laporan menambahkan bahwa sekitar 65 tentara dan pejabat Suriah telah menyerahkan diri mereka kepada otoritas Irak pada Jum’at pekan lalu setelah Mujahidin Suriah merebut sisi perbatasan Suriah di kota perbatasan Yaarabiya. (siraaj/arrahmah.com)