SHAN’A (Arrahmah.com) – Sebuah pesawat milik rezim Yaman jatuh di sebuah daerah di ibukota, Shan’a, menewaskan setidaknya sepuluh orang dan melukai 18 lainnya, menurut departemen pertahanan dan para pejabat keamanan setempat, seperti dilansir Associated Press (AP).
Pesawat itu mengalami kecelakaan pada saat sedang latihan, menurut juru bicara Kementerian Dalam Negeri Muhammad al-Mawry. Dia mengatakan kepada AP bahwa pesawat naas itu menabrak dua rumah di distrik al-Qadissiyah, dan pilotnya juga tewas di tempat.
Menteri pertahanan mengkonfirmasi kecelakaan ini dalam sebuah pernyataan, mengatakan bahwa pesawat tersebut sedang dalam misi latihan, benar-benar menghancurkan satu rumah dan merusak yang lainnya. Investigasi penyebab kecelakaan sedang dilakukan.
Seorang saksi mata, Ahmad Fathi, mengatakan bahwa ia melihat lima jasad yang terbakar dibawa oleh sebuah ambulans. Fathi, yang tinggal di daerah tersebut, juga mengatakan bahwa dua rumah benar-benar hancur akibat kecelakaan ini dan diyakini masih ada orang di bawah reruntuhan.
Sementara itu para petugas medis, berbicara dalam kondisi anonimitas karena tidak punya wewenang berbicara kepada media, mengatakan bahwa warga sipil yang terbunuh dalam kecelakaan ini mencakup tiga wanita, dua anak-anak dan empat pria. Mereka juga meyakini masih ada kemungkinan para korban di bawah reruntuhan. (siraaj/arrahmah.com)