MOSKOW (Arrahmah.com) – Pengendali lalu lintas udara Rusia telah kehilangan kontak dengan pesawat Tu-154 yang membawa 91 orang di dalamnya, yang menghilang dari radar tak lama setelah lepas landas di Sochi, Kementerian Pertahanan Rusia mengkonfirmasi dalam sebuah pernyataan.
91 orang berada di dalam pesawat, termasuk 83 penumpang dan delapan awak, kata Kementerian Pertahanan Rusia, sebagaimana dilansir RT, Ahad (25/12/2016).
“Menurut data awal, Tu-154 milik Kementerian Pertahanan Rusia menghilang dari layar radar setelah berangkat dari Sochi,” sumber di Kementerian Darurat mengatakan kepada RIA Novosti.
“Menurut data awal, Tu-154 yang hilang tersebut tiba di Sochi dari lapangan terbang Chkalovsky dekat Moskow untuk mengisi bahan bakar. Sangat mungkin bahwa pesawat itu jatuh di daerah pegunungan di wilayah Krasnodar,” kata sumber lain kepada RIA.
Sementara itu, sumber lain yang mengetahui masalah ini mengatakan kepada Interfax bahwa pesawat itu hilang dari radar ketika Tu-154 bermanuver di wilayah udara Rusia di Laut Hitam, tak lama setelah lepas landas.
“Pesawat itu menghilang dari radar sekitar 20 menit setelah lepas landas,” kata sumber lain kepada RIA, dan menambahkan bahwa pesawat itu berangkat pada pukul 5:20 pagi waktu setempat dan tidak terlacak oleh menara pada 05:40.
Badan Transportasi Udara federal (Rosaviation) mengatakan kepada RIA Novosti bahwa penerbangan itu bukan pesawat sipil.
(ameera/arrahmah.com)