SWEDIA (Arrahmah.com) – Sebuah pesan rasis yang mengajak para pengikut untuk menyukai postingan mengenai “kematian Muslim” telah diposting dari akun Twitter Partai Sosial Demokrat Swedia yang berkuasa, yang diklaim telah diretas pada Senin (15//2019).
Sebuah pesan mengejutkan yang bertuliskan “Satu like = satu Muslim yang mati” telah diposting dari akun partai yang berkuasa, yang diretas pada pukul 02:00 waktu setempat, menurut pernyataan oleh partai tersebut seperti dilansir Daily Sabah.
Partai mengambil kendali akun pada pukul 9:30 pagi waktu setempat, lanjut pernyataan itu.
Para peretas juga menulis bahwa Perdana Menteri Swedia Stefan Lofven telah mengundurkan diri dan bergabung dengan tentara sebagai letnan.
“Pesan-pesan itu tidak ada hubungannya dengan kami dan kami akan mengajukan tuntutan pidana,” kata juru bicara partai tersebut, Asa Soderen. (haninmazaya/arrahmah.com)