HASAKAH (Arrahmah.com) – Pejuang oposisi Suriah dari Tentara Nasional Suriah (NSA) yang didukung Turki terlibat bentrok dengan pasukan pimpinan Kurdi di dekat daerah Abu Al-Rasain di utara provinsi Hasaka meskipun pos-pos pengawasan Rusia berdiri di sana, ujar aktivis setempat, Ahad (8/12/2019).
Bentrokan antara kedua belah pihak di zona antara kota Tal Tamr dan Ras Al-Ayn menyebabkan puluhan orang tewas di kedua sisi selama beberapa minggu terakhir.
Sebanyak 251 pejuang oposisi Suriah yang didukung Turki tewas dalam operasi militer yang diluncurkan Oktober melawan milisi pimpinan-Kurdi di timur laut Suriah, kantor berita Anadolu yang dikelola pemerintah Turki melaporkan pada Kamis.
Turki dan NSA pada 9 Oktober melancarkan serangan lintas-perbatasan terhadap daerah-daerah yang dikuasai Kurdi, merebut wilayah sekitar 120 km di sepanjang perbatasan.
Operasi itu menewaskan ratusan orang dan menyebabkan 300.000 orang meninggalkan rumah mereka, dalam krisis kemanusiaan terbaru dalam perang delapan tahun yang brutal di Suriah.
Ankara ingin membangun zona penyangga di wilayah Suriah di sepanjang perbatasan, juga berencana memukimkan kembali sekitar 3,6 juta pengungsi Suriah yang saat ini berada di Turki. (haninmazaya/arrahmah.com)