HOMS (Arrahmah.com) – Pertempuran di kota strategis Homs, Suriah kian sengit. Tentara rezim Suriah terus memerangi Mujahidin di Homs pada Senin (8/7/2013).
Tentara loyalis Bashar Assad telah melancarkan serangan besar-besaran di kota di bagian Suriah Tengah itu selama sepuluh hari sebelumnya, menyerang daerah-daerah di kota itu dengan serangan udara, bom-bom kimia dan tank-tank.
Rezim Assad sedang berusaha mengontrol wilayah strategis ini agar dapat memecah belah wilayah-wilayah yang dikuasai oleh “pemberontak”(baca: Mujahidin) di bagian utara dan selatan negara tersebut, lapor Reuters.
Akibat serangan-serangan gencar pasukan rezim dan milisi loyalisnya, rakyat Muslim di Homs semakin menderita.
Bom-bom kimia adalah di antara senjata yang digunakan oleh pasukan rezim untuk menghancurkan kota tersebut.
Pada Kamis (4/7), kantor berita Athayaf Al-Hurriyah dan situs Tawasool melaporkan bahwa pasukan rezim menyerang dengan menggunakan gas beracun. Sejumlah besar Muslim gugur dan terluka akibat serangan-serangan mematikan ini, di antara mereka gugur dalam keadaan sangat mengenaskan.
Sementara itu Mujahidin terus berusaha mempertahankan kota dengan segala cara yang bisa dilakukan meskipun dengan banyak keterbatasan. (siraaj/arrahmah.com)