ALEPPO (Arrahmah.com) – Situs FiSyria melaporkan bahwa pertempuran di Kafr Hamra, provinsi Aleppo telah berlangsung selama enam hari. Pasukan rezim Assad yang didukung oleh milisi Syi’ah Libanon (“Hizbullah”) dan Garda Revolusi Iran, melancarkan serangan dan mencoba untuk mendorong Mujahidin keluar dari kota ini.
sumber Kavkaz Center di lapangan melaporkan bahwa musuh mampu bergerak maju sedikit. Namun, mereka menderita kerugian yang signifikan selama pertempuran berlangsung.
FiSyria menulis bahwa pada Ahad (9/6/2013), segera setelah sholat Ashar usai, Mujahidin mulai menyerang pasukan bayaran Syiah. Akibatnya mereka berjasil merusak sebuah BMP musuh.
Sementara itu, menurut warga setempat, sekelompok boneka Chechnya yang datang dari Rusia tiba di Aleppo bagian utara. Informasi mengenai keterlibatan militan bayaran Rusia termasuk bonekanya Kadyrov pertama kali muncul beberapa bulan lalu.
Namun komando Brigade Muhajirin mengatakan bahwa mereka tidak bisa mengonfirmasikan informasi tersebut. Selain itu, hingga saat ini tidak ada boneka Chechnya yang ditemukan di antara para tawanan.
Sementara itu, sumber KC melaporkan pertempuran sengit juga berlangsung di bandara Minneg sepanjang malam lalu (9/6). Pasukan rezim brutal Assad menggunakan pesawat tempur dalam serangan ini.
Senin (10/6) pagi, Mujahidin berhasil menduduki radar dan menara penerbangan dan benar-benar memutus pasukan Assad dari sumber air.
Dalam peristiwa lainnya, pertempuran di Maaret Artiq, dua Mujahid Suriah syahid (in syaa Allah). (haninmazaya/arrahmah.com)