ERBIL (Arrahmah.id) — Erbil, ibu kota daerah semiotonom Kurdistan, Irak menggelar Festival Ramadhan Internasional, yang dimulai pada Jumat (7/4/23) dengan partisipasi lebih dari 100 perusahaan dan merek dari 9 negara.
Menurut laporan Xinhua News (9/4), festival itu dimulai setiap hari setelah buka puasa dan berlanjut hingga waktu sahur. Selain pasar, festival tersebut juga menggelar kegiatan seni dan musik selama Ramadhan.
Festival itu dianggap sebagai festival Ramadhan internasional pertama yang diselenggarakan oleh Erbil selama bulan Ramadan.
Perusahaan-perusahaan yang berspesialisasi dalam industri makanan, bahan makanan alami dan bahan pembersih berpartisipasi dalam acara tersebut.
Selain itu, sejumlah perusahaan juga menjual aksesori, perabot rumah tangga, dan segala jenis pakaian, baik tradisional maupun modern.
Salah satu penjual, Um Saman, berbagi antusiasmenya terhadap pasar dengan Shafaq News, dengan mengatakan, “Saya menjual roti tradisional di pasar ini, tempat saya membuat dan menjualnya dengan harga yang wajar bagi pelanggan, terutama selama Ramadhan, karena roti tradisional Kurdi sangat penting. Bagian dari meja Kurdi selama bulan suci.”
Mahmoud Omar, yang juga berpartisipasi dalam pasar, mengungkapkan kepuasannya dengan harga produk yang wajar, mengatakan kepada Shafaq News, “Saya datang ke sini untuk berbelanja kebutuhan Ramadhan, termasuk makanan dan barang lainnya, dan harganya cocok, beberapa di antaranya lebih murah daripada di pasar reguler.” (hanoum/arrahmah.id)