KABUL (Arrahmah.id) – Dalam sepuluh bulan pertama dari tahun fiskal saat ini, perdagangan antara Afghanistan dan India mencapai $763 juta.
Akundzada Abdul Salam Jawad, juru bicara dari Kementerian Industri dan Perdagangan, menyatakan bahwa ekspor menyumbang $ 541 juta dari total ini.
BacaJuga
Jawad lebih lanjut mengatakan: “Perdagangan antara Afghanistan dan India dalam sepuluh bulan pertama tahun 1403 (kalender Afghanistan) mencapai $763 juta, dengan ekspor mencapai $541 juta dan impor sebesar $222 juta. Komoditas ekspor utama Afghanistan ke India meliputi buah ara kering, asafoetida, kunyit, kismis, jintan, dan kacang almond.”
India merupakan salah satu mitra dagang terbesar Afghanistan setelah Pakistan dan Iran. Perdagangan antara kedua negara dilakukan melalui rute transit seperti Karachi, Chabahar, Wagah, dan Bandar Abbas, lansir Tolo News (31/1/2025).
Sementara itu, Kamar Dagang dan Investasi Afghanistan (ACCI) memandang pasar India sebagai tujuan yang menguntungkan bagi produk-produk Afghanistan dan menekankan perlunya fasilitasi perdagangan yang lebih besar, khususnya dalam mendapatkan visa bisnis bagi para pedagang Afghanistan.
Khanjan Alokozai, seorang anggota dewan ACCI, menyatakan: “Hubungan perdagangan kami dengan India sangat kuat, dan ada potensi yang signifikan untuk ekspansi lebih lanjut. Meskipun impor dari India telah menurun, alasan utamanya adalah kurangnya visa bisnis bagi para pedagang Afghanistan, yang mencegah mereka bepergian ke India untuk melakukan negosiasi perdagangan.”
Beberapa pengusaha Afghanistan juga telah menyerukan pembentukan sebuah komisi khusus untuk mengatasi tantangan-tantangan yang berhubungan dengan perdagangan dengan negara-negara regional, khususnya India.
Omid Haidari, seorang pengusaha, mengatakan: “Pendekatan terstruktur untuk impor dan ekspor harus dikembangkan, dan sebuah komisi khusus harus dibentuk, menyatukan semua institusi yang relevan. Komisi ini harus secara efektif menyelesaikan masalah-masalah yang berkaitan dengan visa, perbankan, transportasi, dan transit secara tepat waktu.”
Sebelumnya, menteri luar negeri Imarah Islam Afghanistan bertemu dengan wakil menteri luar negeri India untuk membahas penguatan hubungan diplomatik, memfasilitasi perdagangan untuk bisnis Afghanistan, dan meningkatkan hubungan ekonomi dan komersial.
Wakil menteri luar negeri India menegaskan kembali komitmen New Delhi untuk memperluas hubungan politik dan ekonomi dengan Afghanistan. (haninmazaya/arrahmah.id)
