NASEEB (Arrahmah.com) – Penyeberangan perbatasan antara Yordania dan Suriah akan dibuka kembali hari ini 915/10/2018) setelah ditutup selama tiga tahun, ujar pejabat Yordania pada Ahad (14/10) setelah melakukan pembicaraan selama beberapa pekan dengan rezim Suriah.
Rezim Suriah merebut kembali wilayah di sekitar penyeberangan perbatasan di Naseeb pada Juli lalu setelah pertempuran panjang yang didukung Rusia untuk mengusir pejuang Suriah dari kubu mereka di barat daya Suriah.
Tim teknis dari kedua negara bertemu di Yordania pada Ahad, untuk menyetujui pengaturan akhir untuk membuka penyeberangan mulai 15 Oktober, ujar juru bicara pemerintah Yordania Jumana Ghunaimat seperti dilansir Reuters.
Namun, meski penyeberangan dibuka secara resmi hari ini, itu tidak akan terbuka untuk lalu lintas normal, ujar Nael Husami, pejabat Yordania.
Televisi rezim Suriah juga mengatakan bahwa penyeberangan perbatasan dan jalan menuju tempat itu sedang direnovasi.
Satu-satunya penyeberangan perbatasan yang beroperasi normal adalah perbatasan dengan Libanon. Perbatasannya dengan Turki hanya terbuka di wilayah yang dikuasai pejuang Suriah, dan perbatasan dnegan Irak hanya terbuka untuk digunakan oleh rezim atau militer. (haninmazaya/arrahmah.com)