GAZA (Arrahmah.com) – Brigade Asy-Syahid Izzuddin Al-Qassam, sayap militer kelompok pejuang Hamas, pada hari Selasa (22/7/2014) mengumumkan bahwa mujahidinnya telah berhasil menewaskan 52 perwira dan tentara “Israel” dalam pertempuran langsung pasukan “Israel” dengan Brigade Al-Qassam sejak hari pertama serangan darat “Israel” ke Gaza. Beberapa diantara korban tewas tersebut adalah perwira tinggi militer “Israel”.
Dalam pernyataan militer yang dimuat oleh situs resminya, Brigade Al-Qassam menegaskan bahwa jumlah 52 perwira dan tentara “Israel” yang tewas tersebut belum terhitung di dalamnya tentara-tentara “Israel” yang tewas dalam kendaraan tempur mereka yang dihantam oleh mujahidin Al-Qassam. Pemerintah penjajah “Israel” sampai saat ini menutup-nutupi jumlah sebenarnya dari tentaranya yang tewas.
Sebagian besar perwira militer dan tentara “Israel” yang tewas dalam pertempuran darat dengan mujahidin Brigade Al-Qassam berasal dari pasukan khusus “Israel”, seperti Brigade Golan, Brigade Egus dan pasukan terjun payung.
Brigade Al-Qassam dalam pernyataan militernya lebih jauh menjelaskan pihaknya telah sukses menghancurkan 36 kendaraan tempur “Israel” dan menyerang tempat-tempat perlindungan pasukan khusus “Israel” dengan 35 roket dan 33 ranjau. Sementara itu sniper Brigade Al-Qassam telah menembak 13 tentara “Israel.
Sebelumnya Brigade Al-Qassam menjelaskan bahwa dengan pertolongan dan bimbingan Allah semata, pada Ahad (20/7/2014) dini hari Brigade Al-Qassam sukses menawan seorang tentara “Israel” bernama Saul Aron, dengan nomor induk 6092065. Tentara itu ditangkap setelah Brigade Al-Qassam sukses memancing pasukan “Israel” dengan kendaraan tempurnya yang bergerak maju di sebelah timur desa Tuffah, sekitar 500 meter dari Rumah Sakit Al-Wafa’ ke zona penyergapan yang telah disiapkan oleh Brigade Al-Qassam.
Kendaraan pengangkut personil pasukan “Israel” dan pasukan infantri “Israel” terjebak dalam ladang ranjau. Ledakan ranjau-ranjau disusul oleh serangan penyergapan Brigade Al-Qassam tersebut telah menewaskan 14 tentara “Israel” dan mencederai lebih dari 50 tentara lainnya, salah satunya komandan Brigade Golan.
(muhib al majdi/arrahmah.com)