ATHENA (Arrahmah.com) – Setidaknya 34 orang, termasuk 15 bayi dan anak, tenggelam ketika perahu mereka yang penuh sesak terbalik karena angin kencang di sebuah pulau Yunani pada Ahad (13/9/2015), yang merupakan tragedi terbaru dari para pencari suaka yang tenggelam di laut, sebagaimana diansir oleh The Guardian.
Empat bayi dan 11 anak – enam anak laki-laki dan lima perempuan – termasuk di antara orang-orang yang berada di perahu kayu yang dilanda badai ketika kemudian tenggelam di lepas pantai pulau Aegean, Farmakonisi.
Delapan dari korban ditemukan oleh penjaga pantai.
Sebanyak 34 orang ditemukan tewas, sementara 68 lainnya berhasil diselamatkan dan dibawa ke darat, serta sebanyak 30 orang berhasil berenang ke pantai di pulau itu, menurut angka terbaru penjaga pantai.
Jumlah pasti orang-orang yang menumpang di kapal itu masih belum diketahui tetapi News Agency Athena mengatakan bahwa perahu itu penuh sesak dan tenggelam karena angin kencang yang melanda daerah itu.
Sebuah kapal angkatan laut Yunani membawa jenazah mereka ke Rhodes, sementara korban selamat lainnya sedang diangkut ke Leros.
Penjaga pantai juga masih melakukan pencarian atas hilangnya empat orang anak setelah perahu lain terbalik pada Sabtu (12/9) di Samos, sebuah pulau Yunani di lepas pantai Turki.
Tragedi terbaru itu datang menyusul tragedi ditemukannya balita Suriah berusia tiga tahun yang tubuhnya terdampar tak bernyawa di pantai Turki pekan lalu, menjadi simbol memilukan dari nasib pencari suaka yang melarikan diri dari perang.
(ameera/arrahmah.com)