ATHENA (Arrahmah.com) – Sebanyak 50 pengungsi – sebagian besar orang Suriah – yang saat ini tinggal di kamp di Souda, di pulau Chios Yunani, melanjutkan aksi mogok makan mereka.
Sejauh ini, dua pengungsi yang mogok makan harus menerima perawatan medis. Para pengungsi itu menuntut informasi mengenai masa depan mereka setelah pelaksanaan perjanjian Uni Eropa-Turki, dan informasi terkait pelaksanaan peraturan internasional untuk perlindungan dan program relokasi ke Eropa dan Amerika Utara, sebagaimana dilansir Orient Net, Senin (23/5/2016).
Selain itu, mereka meminta untuk mempercepat prosedur evaluasi untuk permintaan suaka. Dewan Kota Chios, menyatakan dalam sebuah pemungutan suara anggota dewan bahwa “ia mengerti sepenuhnya alasan yang menyebabkan puluhan pengungsi yang ditampung di pulau itu akhirnya melakuan aksi mogok makan untuk menuntut hak-haknya.”
Dia juga mengatakan bahwa meskipun ada upaya masyarakat dan pemerintah daerah untuk memperbaiki kondisi hidup mereka, pada kenyataannya para pengungsi telah ditelantarkan dan tidak memiliki pembaruan hukum atau tidak ada informasi yang diberikan.
(ameera/arrahmah.com)