BAIJI (Arrahmah.com) – Pengunsi Irak dari daerah konflik di Irak Utara menghadapi situasi tragis karena kurangnya bantuan kemanusiaan.
Wakil Menteri Migrasi, Jassim Mohammed, mengatakan, “Para pengungsi hidup di bawah situasi yang sangat tragis, terutama di daerah al-Hallaj, selatan dari kota Baiji di provinsi Salahuddin.”
Mohammed mengatakan, “Suhu cuaca yang meningkat dan kurangnya bantuan kemanusiaan membuat kondisi semakin menyulitkan para pengungsi.”
Dia mencatat bahwa provinsi Salahuddin telah menjadi rumah bagi lebih dari 95.000 pengungsi, lansir (1/8/2016). (fath/arrahmah.com)