SARAJEVO (Arrahmah.com) – Pengepungan Sarajevo merupakan pengepungan terlama dalam sejarah modern. Pengepungan terjadi pada 5 April 1992, di hari yang bersamaan dengan Proklamasi Kemerdekaan Bosnia-Herzegovina.
Pasukan Rakyat Yugoslavia yang didominasi etnik Serbia mengepung Sarajevo. Mereka berusaha menduduki pusat kota untuk mendepak pemerintahan resmi dan mencoba melalui kudeta dengan harapan memaksa Bosnia dan Herzegovina menyerah.
Serangan jalanan pecah dan bersama dengan pembela kota, angkatan bersenjata pemerintah berhasil memukul mundur Tentara Rakyat Yugoslavia.
Tentara Yugoslavia yang dipimpin Jenderal Ratko Mladic, Si Jagal Bosnia, kemudian mengebom Sarajevo dalam pengepungan total yang terjadi selama 1.425 hari (5 April 1992 – 29 Februari 1996).
Pengepungan atas Sarajevo itu ialah yang terpanjang sejak Pengepungan Leningrad di masa Perang Dunia II.
Mladic dan pasukannya memang pada akhirnya mundur. Namun korban tewas mencapai 13.952 jiwa, 5.434 di antaranya berasal dari kalangan rakyat sipil yang mayoritas adalah muslim. (hanoum/arrahmah.com)