MINGORA (Arrahmah.com) – Sekurangnya terdapat enam orang tewas dalam serangan bom dari sebuah mobil yang menghantam konvoi angkatan bersenjata di Mingora, barat laut Pakistan, pada hari Senin (22/2).
Perdana menteri Pakistan Yusuf Reza Gilani mengutuk pengeboman tersebut dan bersumpah bahwa tindakan “tidak manusiawi, seperti terorisme” tidak akan pernah menggentarkan tekad Pakistan untuk menelikung berbagai ancaman yang diberikan oleh “ekstrimis”.
Pasukan Pakistan melancarkan serangan militer di Provinsi Barat Laut tahun lalu dalam rangka merebut kembali wilayah itu dari kontrol Taliban.
Pada bulan Juli, setelah dua bulan pertempuran yang diklaim menyebabkan 2.150 mujahidin tewas, militer Pakistan mengatakan bahwa mereka berhasil membersihkan sebagian besar wilayah Swat dan tetangganya Buner serta Lower Dir dari Taliban.
Jenderal James Jones, penasehat keamanan nasional AS, mengunjungi Swat awal bulan ini dan mengucapkan selamat kepada pasukan keamanan Pakistan atas “keberhasilan” operasi mereka dan mengatakan bahwa hal itu adalah “pengorbanan yang besar” (untuk melancarkan kepentingan Amerika Serikat di Pakistan). (althaf/alj/arrahmah.com)