BETHLEHEM (Arrahmah.com) – Sekelompok pemukim Yahudi “Israel” kembali menyerang petani Palestina di desa Jeb Al-Theb, sebelah timur Bethlehem pada Selasa (7/1/2013), lansir MEMO.
Hassan Breijiyeh, Koordinator Popular Resistance Committee to Resist Wall and Settlement (PRCRWS) di Bethlehem, mengatakan bahwa para pemukim Yahudi, di bawah pengawalan tentara “Israel”, mencegah para petani Palestina untuk mengolah tanah mereka.
Breijiyeh mengatakan kepada PNN bahwa PRCRWS, Persatuan Petani Nasional atau National Farmers’ Union (NFU) dan warga dari keluarga Al-Zawahreh dan keluarga Al-Masa’deh menuju ke tanah mereka di desa itu dalam suatu kegiatan yang diselenggarakan untuk mendukung warga Palestina di daerah itu, tetapi mereka terkejut karena menemukan sekelompok tentara “Israel” dan pemukim Yahudi di sana. Dia juga mengatakan bahwa para pemukim Yahudi mencegah para petani memasuki tanah mereka sendiri.
Breijiyeh menambahkan bahwa pertengkaran lisan tak terhindarkan antara petani Palestina dan pemukim Yahudi yang membawa senjata dan dikawal beberapa anjing.
Dia menyatakan bahwa insiden ini menunjukkan pesan kepada pemimpin Palestina dan lembaga-lembaga sipil bahwa warga Palestina yang tanah-nya terancam harus didukung dan dilindungi.
Dalam konteks terkait, Rateb Al-Jbour, Koordinator PRCRWS di Hebron, mengatakan bahwa sekelompok ekstimis Yahudi dari Susiya juga membongkar tenda milik warga Palestina Izz Ghaith di Wad Al-Rakhem, selatan Yatta pada Senin (6/1) malam.
Al-Jbour mengutuk prosedur brutal yang dilakukan para pemukim Yahudi dan Pasukan Pendudukan “Israel” (IOF) terhadap warga Palestina dan properti mereka, dalam upaya untuk mengusir mereka dan merebut tanah mereka. (banan/arrahmah.com)