RAMALLAH (Arrahmah.com) – Sejumlah pemukim Yahudi “Israel” membakar sebuah rumah milik warga Palestina di desa Ramallah Sinjil pada Rabu (13/11/2013) malam, lansir Ma’an.
Para pemukim Yahudi itu memasuki desa tersebut kemarin malam dan melemparkan bom molotov ke rumah Khalil Khaled. Tiga anggota keluarga Khalil Khaled menderita sesak napas akibat menghirup asap yang ditimbulkan dari kobaran api. Ketiganya kemudian dibawa ke rumah sakit Ramallah untuk mendapatkan pengobatan.
Mereka juga menyemprotkan grafiti di salah satu sisi dinding rumah Khalil itu dengan kata-kata: “Hai, dari Eden, pembalasan dendam,” menurut situs berita “Israel”, Ynet.
Sumber keamanan Otoritas Palestina menyatakan bahwa serangan brutal itu merupakan serangan balas dendam setelah beredarnya laporan telah terbunuhnya seorang tentara “Israel”.
Hussein Sharif Ghawadra (16) dari desa Bir Al-Basha di selatan Jenin, dilaporkan menikam tentara “Israel”, Eden Atias, hingga tewas pada Rabu (13/11) di sebuah bus di utara “Israel”.
Polisi “Israel” mengklaim bahwa Ghawadra telah menyatakan dia membunuh seorang “Israel” sebagai pembalasan atas penahanan dua anggota keluarganya di penjara “Israel”, menurut Haaretz.
Selain itu, empat sepupu Ghawadra juga tengah menjalani hukuman seumur hidup di penjara “Israel”.
Sementara itu, serangan pemukim Yahudi “Israel” terhadap warga Palestina dan properti mereka sering sekali terjadi, namun jarang diusut oleh pemerintah penjajah “Israel”. (banan/arrahmah.com)