TEPI BARAT (Arrahmah.com) – Petani Palestina di distrik Salfit menyerukan kepada semua organisasi Palestina dan internasional untuk menghentikan tindakan jahat pemukim “Israel” yang terus menghancurkan tanaman mereka dengan cara melepaskan babi liar ke wilayah pertanian warga di distrik tersebut.
Para petani mengatakan, “Kami mengalami kerugian besar dalam pertanian gandum dan tanaman barley, dimana babi menghancurkan mereka secara keseluruhan.” sebagaimana dilansir oleh IMEMC News, Senin (21/4/2014)
Mereka menambahkan, “Kami mencoba untuk menyingkirkan babi-babi itu dengan menggunakan segala cara, tetapi kami tidak berhasil. Satu-satunya cara untuk menyingkirkan babi itu adalah dengan menembak mereka; tapi itu hal yang sulit karena menara pengawasan militer “Israel” dan pos pemeriksaan berada di daerah tersebut.”
Selanjutnya, menurut Al Ray, seorang peneliti Palestina Khaled Maali menjelaskan bahwa pemukim melepaskan babi hutan ke lahan pertanian Palestina sebagai “cara terbaik” untuk melawan para petani Palestina tanpa harus mengeluarkan biaya yang cukup besar.
Maali menekankan bahwa penjajah “Israel” melarang warga Palestina untuk menembak babi, sedangkan pemukim “Israel” boleh membunuh babi ketika babi-babi mencapai pemukiman mereka.
Serangan pemukim “Israel” itu merupakan gambaran dari watak kera kaum Yahudi yang selalu menemukan cara licik untuk menghancurkan warga Palestina.
(ameera/arrahmah.com)