SALFIT (Arrahmah.com) – Pemukim ilegal ekstrimis Yahudi pada Rabu (20/5/2015) pagi, membakar 90 pohon zaitun di kota Sarta dekat Salfit, di wilayah selatan Tepi Barat.
Menurut laporan PNN, saksi mata dan petani di kota tersebut mengatakan bahwa truk pemadam “Israel” dan beberapa kendaraan tiba di tempat kejadian, namun tidak melakukan tindakan apapun.
Para saksi menambahkan bahwa sekali lagi pemukim ilegal “Israel” menyerang kota yang terletak di antara dua pemukiman ilegal Brukin dan Ariel.
Khaled Ma’ali, seorang wartawan lokal mengatakan bahwa pohon-pohon zaitun baru-baru ini menjadi target serangan oleh pemukim ilegal, menyebabkan kerusakan ribuan pohon di beberapa daerah.
Bulan lalu, pemukim ilegal-kemungkinan besar masuk ke Salfit dari pemukiman ilegal Immanuel yang mencaplok desa Deir Istiya milik Palestina-juga menghancurkan 450 pohon zaitun yang ditanam oleh petani Palestina.
Pada Ahad lalu, pemukim dari Azfar dan Bani Kadim dekat desa Shyoukh, timur Hebron, merusak dan mencuri sekitar 800 pohon zaitun.
Menurut laporan yang dikeluarkan oleh PLO, pasukan pendudukan dan pemukim ilegal menebang dan menghancurkan lebih dari 755 pohon zaitun di bulan April saja.
Selama tahun 2014, sekitar 10.596 pohon dan bibit zaitun ditumbangkan dan di tahun 2015 angkanya kemungkinan akan meningkat drastis. (haninmazaya/arrahmah.com)