![Abu Mohammad al Jaulani (kiri) dan Amer al-Sheikh (kanan). [Foto : internet/berbagai sumber]](https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2022/11/Pemimpin-HTS-Temui-Tokoh-tokoh-Ahrar-Sham-yang-Dipecat.jpg?fit=1500%2C897&ssl=1)
IDLIB (Arrahmah.id) — Pemimpin kelompok perlawanan Suriah Hai’ah Tahrir Syam (HTS) Abu Mohammad al Jaulani pada Rabu (9/11/2022) bertemu dengan Amer al-Sheikh, pemimpin Ahrar Syam yang dipecat.
Sebuah sumber militer HTS, seperti dilansir North Press (10/11), mengatakan bahwa pertemuan diadakan di perbatasan Bab al Hawa, utara kota Idlib, antara Jaulani, al-Sheikh, dan wakilnya Abu Mohammad al Shami, yang sekarang menjadi pemimpin gerakan kudeta Ahrar Syam.
Sumber itu menambahkan bahwa Jaulani menyatakan dukungan penuhnya kepada gerakan kedua tokoh Ahrar Syam tersebut.
Pada Selasa (9/11), lima brigade Ahrar Syam mengumumkan pemecatan pemimpin kelompok itu Amer al-Sheikh dan menunjuk Youssef al-Hamwi, yang dijuluki Abu Suliman, sebagai komandan umum yang baru.
HTS mengambil alih wilayah yang dikuasai SNA di pedesaan utara Aleppo pada Oktober lalu dengan dalih memecah bentrokan internal antara berbagai faksi yang didukung Turki.
Pada 10 Oktober, bentrokan sengit terjadi antara Divisi Hamzah SNA dan Jabhah Shamiyyah setelah kasus pembunuhan seorang aktivis media bernama Abu Ghannoum dan istrinya yang sedang hamil di kota al-Bab, Suriah utara.
Keretakan baru kemudian muncul sejak pembunuhan itu. Faksi Hamzah dan al-Amshat yang berada di bawah Ahrar Syam mendukung HTS melawan Legiun Ketiga SNA, sementara Hayat Thaeroon memilih netral. (hanoum/arrahmah.id)
